Text

Makanan halal: kebutuhan umat & kepentingan pengusaha

---

Bibliografi: hlm. 164-165

Materi buku ini, mengilustrasikan secara tidak langsung betapa surga umat Islam bukan hanya di akhirat tetapi juga di dunia. Maka umat islam tidak hanya harus meraih kenikmatan 'abadi' disana nanti, tetapi juga mengenyam kenikmatan 'relatif disini saat ini. Dengan halal minded, maka umat Islam dapat menikmati lezatnya beraneka-macam bahan makanan yang tersedia secara melimpah di alam ini. Makanan "halal dan thayyib," akan menguatkan jasmani, mencerdaskan otak, dan mencerahkan rohani orang yang mengkonsumsinya. Secara demikian, ia akan menjadi - bukan 'abdul buthun (hamba perut) - abdullah (hamba Allah).

Akan tetapi, untuk bisa merasakan kenikmatan relatif itu dewasa ini tidak mudah. Diantara beberapa penyebabnya, karena belum kuatnya kesadaran para pengusaha pangan mengenai pentingnya makanan halal. Selain belum adanya kepastian hukum tentang makanan halal. Ada anggapan bahwa oleh sebab negara berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa dan karena mayoritas penduduknya muslim, maka kehalalan makanan di negara ini "otomatis" terjamin.Seharusnya memang begitu. Tetapi, pada kenyataannya tidak demikian. Anggapan adanya Jaminan Halal (Halal Assurance) sungguh jauh panggang dari api.

Semua itu menjadi kekhasan materi buku ini, sekaligus yang membedakannya dari umumnya buku-buku bertema makanan halal (halal food).

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

2X4.91 Fad m

Penerbit

Jakarta : Zakia Press., 2005

Deskripsi Fisik

v, 168 hlm.; 17 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

979-9402-22-7

Klasifikasi

2X4.91

Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet. 2

Subjek

Makanan Minuman- Halal

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Fadhlan Mudhafier, H.A.F. Wibisono

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar