Text
Filsafat Ilmu Al-Ghazali: dimensi ontologi dan aksiologi
Dengan Filsafat Ilmu, kita akan menjadi mampu untuk menyublimasikan disiplin ilmu yang menjadi tanggung jawab kita masing-masing, dan mengangkatnya ke dataran filsafati, sehingga kita dapat memahami perspektif beserta berbagai kemungkinan arah pengembangannya, agar kemudian kita sanggup melakukan spekulasi- spekulasi yang terdalam guna menemukan teori-teori ataupun paradigma-paradigma baru yang tepat guna bagi kepentingan kita bangsa Indonesia sendiri.
Tanpa kesanggupan itu, kita akan selamanya menjadi konsumen ilmunya orang lain, membeo, menjadi 'his master's voice'-nya ilmuwan lain;...
Dalam kerangka ini, filsafat ilmu Al-Ghazali sangat relevan untuk dikaji, baik dari sudut konsep filsafat ilmu yang dibutuhkan sebagai salah satu bahan masukan maupun dari sudut sosio-historis bangsa Indonesia yang mayoritas muslim, dan posisi Al-Ghazali cukup penting, tetapi kelihatannya hanya dalam aspek teologi, fiqh dan sufisme, belum filsafat ilmunya.
Buku ini memaparkan bangunan filsafat ilmu Al-Ghazali secara komprehensif dan mendetail dengan pokok-pokok bahasan sebagai berikut:
1. Konsep hakikat ilmu menurut Al-Ghazali dan struktur filsafat ilmunya.
2. Konsep Al-Ghazali tentang hakikat (yang) ada, hukum kausalitas dan potensi-potensi diri manusia sebagai subjek ilmu.
3. Metodologi pencapaian, parameter kebenaran dan peng-
klasifikasian ilmu menurut Al-Ghazali.
4. Kaidah-kaidah penerapan ilmu dan strategi pengembangannya menurut Al-Ghazali
Tidak tersedia versi lain