Pergolakan pemikiran dalam Islam
Salah satu ciri utama dari analisis kesejarahan adalah studi tentang peristiwa-peristiwa yang menonjol dan unik yang terjadi pada masa lalu dalam kaitannya dengan yang ada pada masa kini. Hasil analisis kesejarahan ini menjadi sarana untuk memprediksi dan merekayasa bagi kepentingan kemajuan pada masa yang akan datang. Adapun bidang kajian dalam mata pelajaran ini adalah aspek pemikiran Islam, dalam asti pemikiran umat islam.
Buku ini membahas berbagai pergolakan pemikiran dalam Islam, yang meliputi timbulnya gerakan sempalan dan sikap Ahlussunnah seperti : Aliran Khawarij, Aliran Syi’ah, mazhab Murji’ah, Jabariyah, dan Qadariyah. Pemikiran mazhab Mu’tazilah dan tokoh-tokoh penyumbang pemikiran mazhab Mu’tazilah serta perkembangan pemikiran Asy’ariyah. Mazhab Asy’ariyah-Ghazaliyah yang orientasi pemikiran Salafiyah, lalu gerakan Wahabiyah mengenai masuknya pengaruh filsafat Yunani Purba yang mana mempertemukan filsafat dan agama kaitan filsafat dengan ilmu pengamatan. Persoalan neo sufisme dan spiritual Islam, mistik dalam karya sastra daerah, gerakan protes dalam Islam di Indonesia, lalu kebangkitan dan perkembangan pemikiran modern, dan perluasan wawasan keilmuan Islam. Kajian penting bagi siapa pun yang ingin mendalami gerakan pemikiran Islam.
Buku ini berisi sejarah pemikiran teologi Islam sejak abad kedua Hijriyah sampai periode modern abad 19-20, walaupun penekanannya lebih ke periode formatif yang mencakup sekte-sekte seperti Mu'tazilah, Syiah, Khawarij dan lainnya. Ditulis sebagai buku acuan pada tingkat mahasiswa, buku ini mencoba memaparkan tanpa memihak, dan cenderung menggunakan pendekatan sosio kultural untuk menganalisa munculnya pemikiran-pemikiran teologi di awal sejarah Islam.
Tidak tersedia versi lain