Text

Metodologi penelitian agama

---

Indeks: hlm. 181 - 187

Persoalan "apakah agama bisa diteliti?" merupakan bagian tak terpisahkan dari dunia akademik, khususnya sejak munculnya pendekatan behaviorisme, fenomenologi dan empirisme dalam ilmu-ilmu sosial.

Di negara kita dikenal adanya dua aliran dalam studi Islam, yaitu tekstual (yuridis, formalistik-legalistik) dan kontekstual (sosiologis, empiris-fenomenologis).

Yang tersaji dalam buku ini adalah: analisis Ahmad Azhar Basyir, dan Quraish Shihab lebih mencerminkan aliran tekstual; sedangkan Mukti Ali dan Mattulada mewakili aliran kedua. Kemudian Nouruzzaman S. seakan-akan berusaha memper-temukan kedua aliran itu.

Buku ini, kendatipun belum layak disebut sebagai metode penelitian agama, tetapi cukup berhasil membahas suatu tema besar untuk mendudukkan penelitian agama dalam khasanah ilmu-ilmu sosial.

Diperlukan usaha keras untuk menghasilkan suatu buku teks metodologi penelitian agama. Tetapi bagi para dosen IAIN, mahasiswa IAIN, dan peminat ilmu-ilmu sosial, karya ini layak di-jadikan bahan bagi telaah pendahuluan.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

200.7 MET -

Penerbit

Yogyakarta : Tiara Wacana Yogya., 2004

Deskripsi Fisik

xvi, 187 hlm.: ilus.; 21 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

979-8120-04-3

Klasifikasi

200.7

Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet. 2

Subjek

Metode penelitian
Agama, Penelitian

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Editor, Taufik Abdullah, M. Rusli Karim

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar