Text

Senyum tawa dan canda baginda Nabi SAW

---

Apakah bercanda itu keliru? Benarkah bergurau dapat mengurangi stress? Ataukah tertawa dapat menjadi obat agar awet muda? Jawaban paling sederhana adalah "Ya" dan "Tidak." Namun, prinsip terpenting dalam hal ini bukanlah terletak pada "apakah bercanda itu boleh atau tidak?" melainkan lebih ditekankan pada "bagaimana cara kita melakukan canda dan tawa itu sendiri?"

Pada zaman ini, kebanyakan kita tidak mengerti tentang batas-batas bercanda. Kita tidak sadar jika canda dan gurauan itu, ternyata telah membuat diri ini jatuh ke dalam perbuatan makruh atau bahkan haram. Yang demikian disebabkan karena kita asal bercanda atau sekedar tampil lucu. Bagi kita seorang muslim, sudah seharusnyalah mengetahui dan memahami bagaimana cara Nabi SAW tertawa, tersenyum atau bercanda ketika sedang bahagia. Meski dalam tempo yang hampir bersamaan, beliau sering menekankan--baik dengan ayat al-Qur'an ataupun Hadis--mengenai pentingya seorang Muslim untuk lebih banyak menangis, tidak boleh terlalu gembira, mengurangi kelezatan dunia, memilih kehidupan zuhud, dan merindukan kehidupan akhirat.
Sebagaimana beliau bersabda, "Seandainya jika engkau mengetahui apa yang aku ketahui, tentu kamu akan sedikit tertawa dan banyak menangis." (H.R. Bukhari).

Dalam buku ini, kita tidak hanya disuguhi berbagai cerita tentang tawa dan canda Nabi saw., melainkan lebih dari itu, yakni, kita akan mendapati bahwa sesungguhnya Nabi pun bahagia jika melihat kita (umatnya) tersenyum gembira.

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

2X9.12 Riy s

Penerbit

Yogyakarta : Ash Shaff., 2006

Deskripsi Fisik

xiv, 203 hlm.; 20 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

979-3317-15-9

Klasifikasi

2X9.12

Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet. 1

Subjek

Sejarah Hidup Nabi Muhammad SAW
Akhlak-Nabi Muhammad SAW

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Syaikh Ridlwanullah Ar-Riyadli; penerjemah, Masrahan Ahmad

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar