Text

Ternyata wanita lebih istimewa dalam warisan : perspektif Al-Qur'an dan berdasarkan studi kasus

---

Muncul beragam pandangan yang menyatakan bahwa Islam memberikan seperangkat hukum yang mendiskreditkan perempuan dalam hal waris. Para pemikir feminisme dan emansipasi menginginkan kesamaan hak waris antara laki-laki dan perempuan secara mutlak. Buku ini mencoba menghadirkan pembahasan objektif dan orisinil dari nash Al-Quran dengan contoh kasus dan rincian matematis bahwa ternyata wanita sangat istimewa dalam kewarisan. Perempuan mendapatkan bagian sama dengan laki-laki. Bahkan dalam beberapa kasus perempuan memeroleh bagian waris lebih banyak dan laki-laki sama sekali kehilangan haknya untuk mendapatkan bagian harta waris. Sungguh sebuah pengetahuan baru tentang fikih kewarisan Islam. Buku ini jawaban yang sudah lama ditunggu-tunggu.

Buku ini mendemonstrasikan kepada pembaca perihal komitmen Islam untuk memanusiakan perempuan dengan hak-hak yang setara dan adil dengan hak kaum lelaki dalam isu yang begitu konkret dan material; suatu isu yang sangat sensitif dan seringkali jadi pusat prasangka yang tidak fair terhadap Islam sebagai agama pembebasan dan keadilan. -Masdar Farid Masudi Ketua PBNU

Kehadiran (penerjemahan) buku Ternyata Wanita Lebih Istimewa dalam Warisan, ini selain seyogianya dipelajari bangsa Indonesia, juga menjadi salah satu penyeimbang bagi arus liberalisasi pemikiran Islam dewasa ini.
-Prof. Dr. Muhammad Amin Suma, SH, MA, MM
Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Jakarta

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

2x4.439 6 Sha t

Penerbit

[Depok?] : Pustaka IlMaN., 2008

Deskripsi Fisik

203 hlm.: ilus.; 21 cm.

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

978-979-3371-88-7

Klasifikasi

2x4.439 6

Tipe Isi

text

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet. 1

Subjek

Pembagian Harta Warisan
Pembagian Harta Warisan Perempuan

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Shalahuddin Sulthan; Penerjemah, Khaeron Sirin

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar