Text
Rahasia airmata khusyuk
Mengapa Rasulullah Saw. pun menangis setelah sepertiga malam yang terakhir (waktu fajar) saat dijemput Bilal untuk mengimami sholat subuh? Mengapa pula gara-gara airmata tulus seorang pemuda yang menyesali dosa-dosanya diharamkan masuk neraka oleh Allah Swt.? Mengapa pula Umar bin Khattab yang gagah perkasa di siang hari seketika menjadi cengeng dalam deraian airmata khusyuk kala malam merambat kelam? Mengapa Rasulullah Saw. menggelari seorang muslim/muslimah sebagai 'ahli surga' lantaran amal ibadahnya yang utama adalah beristighfar di tengah malam pekat seraya menguraikan airmata: sebening embun khusyuk yang menggetarkan jiwa pelakunya dan mampu mengharukan pintu-pintu langit?
Itulah makna puncak 'rahasia airmata khusyuk' seorang hamba di hadapan Sang Khalik. Itulah kebeningan airmata yang menganugerahkan ketenangan, ketentraman jiwa dan kebahagiaan hidup, di dunia dan apalagi akhirat. Itulah cermin para Kekasih Allah Swt. yang telah bermakrifat kepada-Nya, yang telah berhasil meraih 'mahkota cinta' di antara para kekasih-Nya.
Selain menguak segala tabir rahasia spiritual yang tersembunyi di balik tetes-tetes airmata khusyuk para pelaku ibadah, baik sholat, dzikir, doa, dan lainnya, buku ini sekaligus menyajikan kiat-kiat sederhana untuk melatih dan membiasakan diri beribadah dalam kemilau airmata khusyuk. Karenanya, bila anda termasuk muslim/muslimah yang sangat sulit untuk menumpahkan gelora spiritual anda dalam samudera airmata khusyuk, buku inilah obat mujarab yang anda butuhkan segera.
Tidak tersedia versi lain